Monday, August 29, 2016

Bersampan di lembah harau
Ternyata ada wahana rekreasi keluarga baru di lembah harau. Kalau 3 tahun yang lalu saya kesini cuma ada air terjun, sekarang sudah ada sampan. Ya cuma sampan sih, gak istimewa banget tapi bagi saya yang biasa tinggal di tengah hutan sawit, main sampan itu sesuatu yang baru dan seru.
Tempatnya mudah sekali dijangkau. Dari pertigaan yang ada tulisan menuju lembah harau nanti lurus saja sampai ketemu "petugas loket harau". Disana anda akan membayar tiket masuk sebesar Rp5000/org. Lurus lagi saja sampai nanti ada pertigaan ambil ke arah kanan. Sepanjang jalan tersebut akan ada horse stable atau bahasa kita arena naik kuda. Lurus saja lagi sambil lihat sebelah kanan. Nanti ada rumah adat minangkabau setelah syafiq house, nah disitulah tempat bersampannya. Tiket masuk gratis, anda hanya bayar Rp5000 lagi untuk parkir mobil dan Rp15000 untuk sewa sampan. Dengan Rp15000 tersebut anda bisa menyewa sampan untuk 1x putaran. 1 sampan ini bisa diisi untuk 3 orang atau 2 orang dewasa dengan 2 balita seperti saya. Namun untuk anda yang berbadan makmur dan subur, pemilik sampan akan mengevaluasi terlebih dahulu aman tidaknya sampannya disewa oleh anda hehehe.....jangan bersedih bila akhirnya anda tidak lulus "fit and proper test" karena di sudut lainnya ada spot menarik yang pasti bisa anda coba yaitu memberi makan ikan-ikan yang ada di sungai sampan ini. Cukup mengeluarkan kocek sebesar Rp2500 anda sudah bisa mendapatkan sebungkus kecil jagung pipilan untuk memberi makan ikan.
Bila anda sudah lelah bersampan dan memberi makan ikan, anda bisa jajan di sekitar arena sampan. Banyak pedagang keliling seperti siomay, bakso bakar, es cream, es tebu dll. Anda bisa mencicipi jajanan tersebut dengan duduk santai di sekitar sungai sampan atau di dekat rumah adat. Di tempat ini juga disediakan masjid, sehingga kita tidak perlu kuatir ketinggalan sholat selama menemani anak-anak bermain sampan